Terobosan Baru dari Biozoon Bagi Para Penderita Dysphagia dan Lansia

Image result for dysphagia
source: ремедіус - Yola
Saat ini di Indonesia mungkin masih belum banyak yang mengenal arti dari kata dysphagia. 

Disfagia (dysphagia) itu sendiri adalah kondisi medis di mana seorang pasien mengalami kesulitan dalam menelan makanan.
Kondisi ini biasanya menjadi tanda adanya masalah pada tenggorokan atau kerongkongan.

Pera penderita dysphagia ini kebanyakan dari kalangan senior atau pun penderita penyakit tertentu seperti stroke, cancer, dan lain nya.



Image result for dysphagia
source: DailyCaring
Kück selaku Managing Director dari Biozoon selaku perusahaan produsen makanan, menganggap ini mengerikan: "Refleks mengunyah dan menelan akhirnya dirangsang oleh reseptor rasa." Jika makanannya hambar dan terlihat tak menimbulkan selera, nafsu makannya lewat. Malnutrisi, penurunan berat badan dan dehidrasi adalah hasilnya.

Karena adanya kesulitan menelan dan mengunyah mengharuskan pasien untuk makan makanan yang di proses seperti puree atau sup.

"Makanan halus telah menjadi semakin penting dalam beberapa tahun terakhir, seiring bertambahnya masyarakat kita," tulis sarjana komunikasi Christian Schindler di blognya, yang saat itu tengah membahas mengenai masa depan makanan.
 
Kini telah hadir sebuah solusi yang dipelopori oleh suatu perusahaan produsen makanan bernama Biozoon yang berasal dari Jerman, bernama SeneoPro Texturizers yang mengusung konsep smoothfood.Campuran bubuk yang dibutuhkan untuk mengubah makanan ini telah dikembangkan sejak empat tahun yang lalu oleh Biozoon.


Image result for dysphagia
source: food navigator

Bubuk yang terdiri dari stabilisator dan pengemulsi hanya mengubah konsistensi makanan, kata Managing Director Matthias Kück. "Mereka tidak mempengaruhi rasanya.".


Prosedur nya pun cukup sederhana, dengan mencampurkan bubuk SeneoPro Texturizers dengan makanan yang biasa kita makan sebagai contoh wortel atau ayam, di blender hingga halus dan merata. Kemudian dengan enggunakan cetakan silikon, pasta wortel atau ayam dapat diubah menjadi bola wortel yang tampak benar-benar nyata dan paha ayam. 


Related image
source: welt.de

Karena tampilan nya yang menarik jika dibandingkan dengan soft food  atau puree pada umumnya, diharapkan para penderita dysphagia dapat meningkatkan kembali kualitas hidup mereka seiring dengan meningkatnya nafsu makan karena tampilan makanan yang dihadirkan lebih menarik dan tentu nya bergizi.

Saat ini di pasar Indonesia sudah terdapat alat dan bahan pendukung untuk pembuatan makanan untuk penderita dysphagia, yang dihadirkan oleh, Molecular Gastronomy Indonesia selaku salah satu pelopor hadir nya molecular gastronomy di pasar Indonesia. 




Dengan salah satu produk unggulan nya yaitu SeneoPro Texturizers, dengan harapan dapat menjawab segala kebutuhna makanan para penderita dysphagia untuk memperbaiki kehidupan penderita demensia, penyakit parksinson, ALS, kanker, dan kondisi medis lainnya yang menyulitkan mereka untuk makan.

Comments